KanalBogor.com, BOGOR – Identitas mayat yang ditemukan tewas tergantung di Jembatan Cidurian, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor terungkap kurang dari 24 jam.
Kapolsek Jasinga, AKP Budi Sehabudin mengatakan, korban teridentifikasi bernama Andilala (46), warga Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.
“Jenazah atas nama Mister X yang kemudian diketahui bernama Andidala telah diserahkan kepada pihak keluarga di RSUD Leuwiliang,” ujarnya, Selasa (9/7/2024).
AKP Budi Sehabudin mengungkapkan, dugaan alasan korban nekat mengakhiri hidupnya karena lelah dengan penyakitnya yang tak kunjung sembuh.
Hal tersebut diungkapkan oleh pihak keluarga dengan melampirkan surat pernyataan.
“Pihak keluarga menolak untuk dilakukan proses autopsi terhadap jenazah dan dan telah ikhlas atas musibah tersebut,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria ditemukan tewas tergatung di bawah Jembatan Cidurian, menggegerkan warga Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor.
Pria tanpa identitas tersebut ditemukan oleh seorang warga ketika sedang mengambil air di sungai.
Kapolsek Jasinga, AKP Budi Sehabudin mengatakan, mayat pria yang diduga gantung diri tersebut ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB, Senin tadi.
“(Saksi) Soleh melihat sesosok tubuh laki-laki tergantung dengan leher terlilit tali tambang berwarna hijau yang tergantung di antara tiang penopang jembatan,” ujarnya kepada wartawan, Senin (8/7/2024).
Sementara itu, ia mengatakan Mr. X tersebut diperkiran berusia sekitar 40 tahun, dengan tinggi badan sekitar 165 centimeter dan berat sekitar 50 kilogram.
Korban memiliki kulit sawo matang, rambut pendek hitam, dan ditemukan mengenakan kaos lengan panjang berwarna biru serta celana panjang berwarna krem.
“Petugas mengevakuasi mayat ke Puskesmas Jasinga untuk penanganan medis lebih lanjut,” ungkapnya.
Lebih lanjut, AKP Budi Sehabudin mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus ini untuk mengungkap penyebab tewasnya korban.
Pihaknya juga telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian.
“Kami menghimbau kepada seluruh warga masyarakat apabila kehilangan keluarganya atau sanak saudara nya menghilang agar segera menghubungi pihak kepolisian terdekat,” tandasnya.
