Unik ! Kambing di Bogor Punya Tanduk 5

kanalbogor.com- Kambing unik milik Iwan Darmawan Warga Kampung cincau kelurahan gudang kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor, yang di berinama Jagur menjadi buah bibir di masyarakat.

Sebab kambing tersebut mempunyai keunikan tersendiri biasanya tanduk di kepala kambing itu 2 (dua) tapi kambing milik Iwan mempunyai jumlah tanduk 5 (lima).

Iwan menceritakan, kemunculan lima tanduk di kepala kambingnya itu terjadi sejak Jagur di lahirkan oleh indukannya sekitar 2,5 tahun lalu.

“Ini anakan kambing biasa. Tapi, masih ada darah garutnya. Nah itu lahir 2,5 tahun yang lalu. Munculnya di usia 3-4 bulanan lah,” ujar Iwan saat ditemui di kandang kambing miliknya, Senin 12 Februari 2024.

Baca Juga:  Sahabat Korban Jelaskan Kronologi Meninggalnya Gadis Muda di BogorĀ 

“Awalnya Saya kira itu borok atau luka, tapi lama kelamaan malah muncul tanduk sekaligus 5,” sambungnya.

Setiap hari dirawat Iwan, si Jagur suka menunjukan tingkah yang menggemaskan seperti menggoyangkan badan dan kepala saat di panggil.

“Iya tingkahnya lucu, kalo misalkan di panggil Jagur kerap berjoget dan mengoyang-goyangkan kepalanya,” ucapnya.

Jagur merupakan kambing berkelamin jantan, layaknya kambing jantan pada umumnya yang sudah memasuki usia remaja menjelang dewasa kambing ini menunjukan birahi.

“Kalo lagi birahi, biasanya suka nunjukain lewat tingkahnya yang kerap mengamuk, menyeruduk dan berperilaku agresif, selebihnya tenang-tenang saja,” kata Iwan.

Baca Juga:  Launching Tahapan Pilbup 2024, Ketua KPU: Kabupaten Bogor Jadi DPT Terbesar se Indonesia

Akhirnya, Iwan pun mengawinkan si Jagur dengan kambing yang lain. Saat ini, Jagur siap mempunyai keturunan. “Itu lagi hamil sekarang. Pas birahi saya kawinin. Kemungkinan sih anaknya dua ekor,” ucapnya.

Diakui oleh Iwan kambingnya tersebut sudah tenar. Banyak yang ingin memiliki si Jagur dengan keunikannya itu. Bahkan, yang ingin memiliki itu dari Jawa Tengah.

“Pernah Ada yang nawar . Itu dari Jawa Tengah. Nawarnya itu Rp 8 juta. Tapi, belum saya lepas,” ungkapnya.

Iwan inginnya, kambingnya itu laku dengan harga Rp 15 juta.

“Siapapun yang nawar Rp 15 juta saya bakal jual, karena saya mau harganya segitu,” jelasnya.

Baca Juga:  Tersangkut Kasus Hukum, Empat Kades Tak Dapat SK Perpanjangan Jabatan

Iwan menambahkan, kepada calon pembeli si Jagur ini, dirinya meminta agar si Jagur tidak boleh disembelih. Melainkan harus dikembang biakan.

“Kalau yang mau beli itu, yang memang mau nernakin. Karena ini kan langka juga gitu kambingnya. Kalau disembelih ya sayang juga,” pungkasnya.