Kanalbogor.com- Terkait viralnya mobil ambulance yang diduga disembunyikan oleh RSUD Leuwiliang menjadi perhatian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto meminta RSUD Leuwiliang untuk mengedepankan rasa kemanusiaan daripada prosedural dalam melayani masyarakat.
“Utamakan kemanusian terlebih dahulu,” kata Rudy, Rabu (15/11).
Kendati demikian, Rudy Susmanto belum mengetahui secara rinci kronologis video viral tersebut. Sehingga ia tidak ingin menyimpulkan dan membela salah satu pihak.
“Kita tidak boleh sepihak, kita harus memastikan dulu yang sebenarnya seperti apa, tapi yang pastinya adalah kita sebagai pelayan masyarakat, yang harus diutamakan adalah (kemanusian)terlebih dahulu,”tuturnya.
Ia berharap, kabar tidak dipinjamkannya mobil ambulance kepada warga itu tidak benar.
“Kalau sampai benar, maka pemkab Bogor harus ambil langkah, harus betul-betul orang-orang yang berpendidikan, menguasai di bidangnya apalagi ini bicaranya sisi kesehatan harus betul-betul orang peka terhadap masyarakat,”tegasnya.
Rudy Susmanto juga akan meminta klarifikasi yang utuh dari pihak RSUD Leuwiliang saat rapat RAPBD tahun 2024 di DPRD Kabupaten Bogor.
“Kalau bicara panggil atau tidak, tentu dari pemda harus ambil langkah dari awal, kami pun lewat AKD juga punya beberapa catatan, dan minggu ini mulai pembahasan RAPBD 2024, tentu kita akan bertemu dengan RSUD Leuwiliang sekaligus kita tanyakan,”pungkasnya.