Kurban Tiga Ekor Sapi Jumbo, Ruhiyat Sujana Ajak BARA RS Bisa Berkurban Tahun Depan

Kanalbogor.com, Pamijahan – Anggota DPRD Kabupaten Bogor dapil IV Ruhiyat Sujana melakukan kurban sebanyak tiga sapi jumbo untuk masyarakat Kabupaten Bogor.

Sekertaris Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor itu melakukan kurban di tiga titik yang tersebar di Kabupaten Bogor pada Selasa 18 Juni 2024.

Ruhiyat memaparkan, kurban itu merupakan hasil dari jualan hewan kurban yang ia lakukan selama beberapa bulan ke belakang.

“Ini merupakan hasil dari penjualan hewan kurban, saya sudah niatkan untuk kurban seluruh keuntungannya. Alhamdulillah terkabul,” jelas dia.

Baca Juga:  Lima Ribu Warga Sukaraja Senam Bareng Rudy Susmanto

Tiga kurban itu didedikasikan untuk keluarga Ruhiyat Sujana, Barisan Relawan Ruhiyat Sujana (BARA RS) dan para guru Ruhiyat Sujana.

“Yang satu atas nama relawan (BARA RS), kemudian mukorobinkan atas nama guru. Satu lagi untuk saya dan keluarga ” jelas dia.

Ia berharap, BARA RS di tahun depan mampu berkurban secara mandiri secara patungan untuk bisa bermanfaat bagi masyarakat.

“Saya ajak para relawan agar mampu berkurban bersama untuk membantu dan membahagiakan masyarakat,” jelas dia.

“Ini rangkaian dikhususkan untuk BARA RS. Mudah-mudahan tahun depan cuman bukan satu bisa dua sampai tiga yang dikurbankan para relawan,” jelas dia.

Baca Juga:  Cabup Bogor Rudy Susmanto Targetkan 90 Persen Kemenangan di Dapil 1

Sebab,kata dia, Ruhiyat Sujana ingin para relawan bisa mencontoh nabi dalam berkurban. Dimana, Nabi Muhammad SAW berkurban tidak hanya untuk diri sendiri, tapi juga berkurban untuk masyarakat.

“Nabi Muhammad tidak pernah berkurban hanya atas nama diri sendiri, beliau memberikan kurban juga untuk masyarakat agar masyarakat bisa berkurban,” jelasnya.

Selain itu, Ruhiyat berharap, dengan berkurban itu bisa meniru dsn memupuk sifat nabi Ibrahim yang ikhlas dalam memberikan semuanya demi keridhaan allah SWT.

Baca Juga:  Keren ! Siloam Hospitals Bogor Punya Alat Teknologi Evar dan Evla Untuk Penyakit Jantung

“Semoga apa yang dikurbankan bisa menjadi pelajaran untuk saya bahwa apa yang dilakukan adalah tidak lain hanya untuk mengejar ridhaNya,” tutup dia